Menurutnya 5 kecamatan yang diindikasikan masuk kategori rawan dalam pemutakiran data pilgub diantara kecamatan Bakung, Panggungrejo, Gandusari, Ponggok dan Wates. Dimana kerawanan itu terlihat dari adanya perbedaan DPT pilbup dan wabup 2010 dengan DP4 pilgup 2013. Sehingga agar perbedaaan data ini tidak dimanfaatkan oleh pihak2 yang bertanggung jawab panwaslu kabupaten blitar akan melakukan pemantauan secara ketat. Terutama pemantaun terhadap Petugas Pemutakiran Data Pemilih PPDP agar benar2 independen dan tidak berafiliasi pada partai tertentu. Lebih
jauh Bachtiar mengatakan hal ini dilakukan agar warga bisa menggunakan hak suaranya dalam pemilihan gubernur jawa timur pada 29 Agustus 2013.
Dikonfirmasi terpisah Anggota KPU Kabupaten Blitar Imron Nafifah mengaku data base pileg dan pilgub yang di terima KPU tidak sama. DImana untuk DP4 pileg menggunakan data EKTP- per desember 2012. Sedangkkan pilgub menggunakan data bulan januari-februari 2013. Sehingga ada perbedaan. meski demikian jika ada penambahan pemilih dalam pemutakiran data dilakukan penmabahan, Temasuk juga yang sudah meninggal atau pindah akan di coret oleh petugas pantarlih dan PPDP.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar